Assalamualaikum kawan kawan pembaca yang berbahagia, semoga selalu disehatkan raga dan rasanya oleh Allah SWT, hari ini adalah hari yang berbahagia karena saat itu aku mengenali-nya, dia yang kini telah menghilang " Bidadari Kacamata " .... Syair ku mengobati kerinduanku, Syairku Mengobati Penantianku, Syairku Adalah Manifestasi dari rasaku......
Rasaku
Adalah Penyakitmu
Rasa adalah Kegiatan Mengetuk Hati
Aku Adalah Orang Yang Mengetuk
Kemana kau ? Kau Sudah Ku Ketuk
Namun Kau Membisu Menuli dan
Membuta
Bisumu
Membuatku Penasaran
Begitupun
Tuli dan Butamu
Aku
Panjatkan Doa DI Ganjil Genap Malamku
Memohon
Agar Tuhan Sembuhkan Itu Semua
Doa Ku Tidak Sekali
Setiap Berdoa Aku Merasa Ikut
Membisu
Mulutku Bergetar Mengatakan Namamu
Lidahku Kelu Setiap Pikiranku
Mengingatmu
Rasaku
Semakin Tumbuh Setiap Menatapmu
Ketukan
Itu Semakin Cepat Keras dan Terburu-Buru
Namun
Nyatana Kau Merekayasa Penyakitmu
Akhirnya
ku Tahu Kau Berpura-Pura Atas Semua Itu
Wahai Bidadari Kacamataku Yang
Hilang
Wajah Indah Nan Elok Yang Selalu
Ku Pandang
Yang Membuat Hati nan pikiran
Setiap Hari Selalu Gersang
Pergilah dan Menghilang
Begitulah Rasa, tak menentu tak termanajemen, tak terencana, tak tersusun, jika ada tesis yang mengatakan bahwa laki-laki gampang move on, saya adalah antitesisnya terhadap argumentasi itu, bagi anda yang merasa paling tersakiti saat ini, jangan lupa curhat sama Allah, Allah ada disetiap kita, Wassalamualaikum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar